Minggu, 26 April 2020

Peralatan wajib ada di mobil untuk keadaan darurat

Gadis Rantau
Pernah merasakan aki tekor saat melakukan perjalanan jauh ? Atau pernah mengalami ban kempes saat di tengah perjalanan ?

Ya, keadaan darurat dan tak terduga terkadang sering muncul di tengah-tengah perjalanan yang sedang kita lalui.

Apalagi perjalanan yang kita tempuh itu adalah perjalanan jauh yang akan melewati jalan lintas daerah dan kerap kali jarangnya rumah penduduk disekitarnya.

Tentu saja kondisi tersebut mengharuskan kita harus selalu memiliki langkah-langkah antisipasi terhadap hal-hal yang tidak terduga.

Pernah merasakan aki tekor saat melakukan perjalanan jauh  Peralatan wajib ada di mobil untuk keadaan darurat

Salah satu langkah antisipasi untuk menghadapi kondisi tidak terduga seperti sudah disampaikan sebelumnya adalah dengan mempersiapkan beberapa peralatan darurat yang penting untuk Anda sediakan didalam mobil.

Bahkan beberapa alat berikut ini wajib ada setiap anda melakukan perjalanan jauh. Apa saja alat-alat tersebut ? simak infonya di bawah berikut ini

Peralatan darurat yang wajib ada di dalam mobil


  1. Buku petunjuk manual, berguna disaat Anda perlu mencari informasi terkait tempat memasang towing strap (tali derek)  yang aman untuk menderek mobil, mencari fitur mobil dan tombol-tombol tertentu, atau hendak mencari solusi atas hal yang tidak umum terjadi pada mobil anda saat itu, seperti mesin tiba-tiba bergetar dan hal lainnya.
  2. Kotak P3K, berguna untuk membantu disaat kita perlu melakukan tindakan dan pertolongan pertama pada keadaan darurat. Selain kelengkapan standar yang ada, sertakan pula obat-obat lain yang diperlukan. Periksa juga kondisi dan keadaan obat di dalam kotak tersebut termasuk tanggal kadaluwarsanya.
  3. Segitiga peringatan, berguna sebagai tanda peringatan bagi pengendara lain yang akan mendekat disaat mobil kita mogok atau pecah ban dan harus berhenti di tepian jalan. Pilihlah segitiga peringatan yang dapat memantulkan cahaya atau terlihat menyala ketika mendapat sorotan lampu sehingga kita dapat menghindari resiko ditabrak.
  4. Peralatan mengganti ban seperti dongkrak, tangkai dongkrak, kunci roda, serta ban cadangan yang siap pakai dan sudah terisi angin. Akan lebih baik lagi jika Anda menambahkan beberapa peralatan untuk menambal ban seperti pompa angin listrik beserta alat tambalnya. Baca juga cara mengganti ban mobil sendiri
  5. Kabel jumper, berguna disaat mobil mati mendadak akibat aki mobil sudah soak atau tekor. Dengan adanya kabel jumper, Anda bisa menghidupkan mobil dengan menjumperkan aki mobil lain ke mobil kita. Baca artikel cara menjumper aki mobil yang soak.
  6. Satu set kunci pas, tang, obeng dan perkakas-perkakas sejenis yang bisa Anda satukan kedalam sebuah wadah (toolbox) guna membantu mengencangkan atau melepas beberapa bagian di mobil jika terjadi kerusakan.
  7. Senter, berguna disaat kondisi gelap atau ketika malam hari. Cukup pilih senter dengan bentuk yang praktis, tidak terlalu besar namun terang dan berdaya tahan lama.
  8. Sekring, bawalah sekring yang banyak dipakai di mobil anda berikut dengan variasi ragam sekring untuk ukuran arus listrik yang digunakan. Seperti contohnya sekring 10A, 15A, 25A, 30A, dll. Tanyakan pada bengkel kepercayaan anda untuk jenis-jenis sikring nya atau lihatlah didalam buku manual petunjuk kendaraan anda.
  9. Selotip, pilih selotip yang besar, tahan panas juga tebal. Sangat berguna ketika diperlukan untuk menambal kaca yang pecah sementara, mengikat peralatan lain atau komponen yang jebol.
  10. Sarung tangan, berfungsi untuk menghindari luka di tangan saat melakukan pekerjaan pekerjaan yang menggunakan dongkrak atau disaat mengganti ban.
  11. Plastik ukuran besar, berfungsi sebagai alas darurat ketika kita harus melakukan pemeriksaan pada bagian kolong kendaraan. Selain itu, bisa juga berfungsi sebagai ponco / jas hujan.